1. Catatan kecil
Ada salah satu kesalahan saat belajar. Biasanya, kita cenderung menghapal setiap detil materi yang disampaikan. Yay or nay? Daripada kamu fokus menghapal, lebih baik fokus ke poin-poin pentingnya saja.
Bagaimana strateginya agar kamu tertarik baca? Ketika guru sedang menyampaikan materi, catat hal-hal penting di sticky notes. Misalnya rumus phytagoras, rumus tenses, dan buat kata kunci yang mudah diingat. Dengan menulis, kamu sambil mengingat kembali pelajaran lho. Kemudian, tempel di tempat-tempat yang sering kamu lihat. Dinding kamar, cermin, atau buku.
2. Garis bawah
Menggaris bawahi hal-hal penting saat membaca atau mempelajari sebuah buku tentu tidak akan menyulitkanmu, bukan? Kalau ribet pakai penggaris, highlighter atau pulpen berwarna bisa membuat bukumu lebih berwarna. Apabila penuh warna, maka semangatmu juga akan lebih meningkat. Cara ini akan memudahkanmu ketika mencari materi yang dibutuhkan karena menghemat waktu.
3. Mind mapping
Ada lagi cara menghemat jam belajarmu dan membuat lebih siap menghadapi ujian. Coba cara mind mapping deh. Mind mapping merupakan proses pemetaan pikiran untuk menghubungkan konsep-konsep permasalahan tertentu. Tulisan yang dihasilkan adalah gambaran langsung dari cara kerja koneksi dalam otak. Cara ini juga dapat mengembangkan cara berpikir kreatif.
Menurut Tony Buzan, sang pencetus mind mapping, proses ini dapat membantu kita untuk banyak hal. Beberapa di antaranya yaitu merencanakan, berkomunikasi, menyelesaikan masalah, memusatkan perhatian, menyusun dan menjelaskan pikiran-pikiran, serta mengingat dengan baik. Belajar jadi lebih cepat dan efisien serta melatih gambar keseluruhan.
4. Kuis
Hayooo siapa yang takut kalau guru memberi kuis dadakan? Eits, tapi cara ini ampuh untuk meninjau studi di minggu dan hari sebelum ujian lho, smart buddies. Dengan adanya kuis, kamu jadi tahu materi apa yang sudah kamu kuasai dan masih harus dipelajari lebih dalam.
5. Case study
Ada beberapa materi yang agak sulit dipahami hanya dengan mengikuti pedoman teori. Oleh sebab itu, studi kasus bisa jadi pilihan yang tepat. Dengan cara ini, kamu akan dihadapkan dengan sebuah kasus, sehingga mampu memvisualisasikan teori dan jadi lebih mudah paham.
6. Brainstorming
Nah, kalau kamu bosan belajar sendiri, tidak ada salahnya coba belajar dengan teman-teman. Brainstorming bisa jadi salah satu cara untuk bertukar serta memperluas ide yang kamu dan teman-temanmu miliki. Saat proses ini berlangsung, tidak ada salah dan benar, semua sama. Selain lebih seru, kamu akan mendapat banyak ide baru yang memperkaya pengetahuanmu.
7. Aplikasi belajar online
Generasi zaman sekarang sulit lepas dari gadget. Tidak masalah, asal tahu takarannya ya. Jangan sampai kamu terlarut bermain gadget karena media sosial atau games. Alangkah lebih baik kalau kamu memanfaatkannya untuk hal-hal edukatif.
By jeffrie gerry
Tidak ada komentar:
Posting Komentar